ACT Blog

logo bendera indonesia
Hosting Admin  

Cara Restore WordPress di Hosting dengan Mudah

Banyak orang yang bertanya bagaimana cara restore wordpress di hosting untuk bisa mengembalikan beberapa data, baik itu dokumen, gambar, video dan yang lainnya. WordPress sendiri adalah suatu perangkat lunak open source yang mana digunakan untuk membuat suatu blog ataupun website.

Keunggulan dari wordpres jika dibandingkan dengan suatu software open source yang lainnya adalah lebih mudah digunakan dan mempunyai banyak plugin serta SEO friendly. Bahkan, wordpress juga dikenal sebagai suatu platform yang berbasis CMS yang paling aman di dunia.

Meskipun aman, tetap saja Anda perlu melakukan backup data pada wordpress tersebut secara rutin. Tujuannya sendiri adalah mencegah malware, data yang terhapus tanpa sengaja dan juga file corrupt. Setelah itu, Anda juga dapat menerapkan beberapa cara restore wordpress tersebut agar data bisa kembali seperti semula.

Jika Anda ingin melakukan migrasi ke website yang berbasis wordpress, ada baiknya menggunakan metode restore menggunakan cPanel. Sebenarnya cPanel ini adalah sebuah panel control yang memiliki fungsi untuk mengatur layanan hosting. Misalnya saja database, domain, file, software dan beberapa konfigurasi yang lainnya.

Cara Restore WordPress di Hosting dengan cPanel

Tanpa menggunakan fitur tersebut, Anda nantinya hanya dapat mengatur hosting dengan perintah teks. Untuk Anda yang masih bingung tentang bagaimana cara restore wordpress di hosting, tidak perlu khawatir karena berikut adalah langkah restore wordpress menggunakan cPanel yang bisa dilakukan:

1. Buat Database Baru

Untuk langkah pertama yang bisa Anda lakukan adalah membuat database baru agar nantinya Anda dapat mengimpor data-data yang lama. Kemudian bisa mengetik domain pada browser dengan cara menambahkan “/cpanel” pada bagian belakangnya. Setelah itu, langsung saja masuk ke databases dan klik opsi “MySQL Databases” untuk membuat database baru.

Baca Juga :  CloudOps vs. ITOps | Planet Jaringan Perusahaan

Jika nantinya pembuatan database tersebut sudah selesai, Anda bisa kembali ke halaman beranda dari cPanel. Di halaman tersebut, Anda bisa mengeklik menu “phpMyAdmin” untuk melakukan impor data Anda.

2. Membuat Instalasi WordPress Baru Manual

Untuk bisa mengaitkan data yang akan diimpor dengan wordpress yang baru, tentunya Anda juga harus menginstallnya secara manual. Pada saat proses instalasi tersebut sedang berjalan, nantinya Anda akan diminta untuk mengisi beberapa data seperti username, password, prefix database dan juga nama. Semua informasi itu dapat disesuaikan dengan credential database yang telah diimpor.

Setelah semua data tersebut selesai diisi dengan lengkap, Anda bisa mengeklik “Submit” dan pastikan data tersebut sudah terkiri. Langkah selanjutnya adalah mengeklik “Run the Install” tujuannya adalah agar nantinya proses instalasi tersebut bisa berjalan.

3. Menginstall Tema dan Plugin Kembali

Setelah Anda berhasil menghubungkan database dengan instalasi wordpress terbaru tersebut, semua pengaturan akan pindah secara otomatis. Tetapi, beberapa plugin nantinya tidak ikut dipindahkan. Jadi, tentunya Anda harus menginstallnya kembali secara manual.

Anda nantinya bisa tahu jenis plugin yang memang tidak ikut dipindahkan melalui cPanel wordpress. Untuk caranya sangat mudah karena Anda cukup mengeklik “Plugins” pada sidebar. Kemudian wordpress tersebut nantinya akan menampilkan daftar plugin yang akan diinstall secara terpisah.

4. Memperbaiki Broken Link

Broken link sendiri merupakan suatu tautan rusak yang mana tidak bisa bekerja sebagaimana mestinya. Misalnya saja di dalam anchor text ada tautan sebagai suatu referensi untuk para pembaca. Jika normalnya pada saat diklik, tautan tersebut nantinya akan membawa Anda ke sebuah halaman tujuan. Tetapi, broken link akan mengarahkan Anda ke halaman “error 404”.

Baca Juga :  Bagaimana Meningkatkan Pengalaman Pengguna Karyawan Meningkatkan Keunggulan Kompetitif

Jika hal tersebut tidak segera ditangani, maka nantinya bisa mengganggu kenyamanan dari para pengguna. Selain itu, mereka juga secara otomatis akan memberkan ulasan buruk mengenai website Anda. Oleh karena itu, masalah tersebut harus segera ditangani dengan baik.

5. Memperbaiki Broken Image

Untuk cara restore wordpress di hosting yang selanjutnya adalah Anda harus memperbaiki broken image. Adanya hal tersebut akan membuat gambar yang ada pada website tidak dapat ditampilkan. Sedangkan untuk mengetahui gambar yang hilang itu sendiri Anda bisa menggunakan plugin yang bernama “Broken Link Checker”.

Jika nantinya plugin tersebut sudah aktif, Anda bisa melakukan beberapa langkah selanjutnya yaitu sebagai berikut:

  1. Hal pertama yang harus dilakukan adalah memilih menu “Tools”, setelah itu klik “Broken Links” yang ada pada sidebar.
  2. Kemudian jika Anda sudah masuk ke halaman Broken Links, langsung saja tekan tombol Ctrl + F yang ada di keyboard. Lalu, ketik “png” atau “jpg” untuk bisa menemukan link gambar. Jika sudah selesai dalam menggunakan Broken Link Checker, tentunya Anda perlu menonaktifkan plugin tersebut. Karena plugin bisa mengganggu kinerja website jika Anda aktifkan.
  3. Untuk langkah yang terakhir adalah menggunakan website archive.org, tujuannya adalah untuk menyimpan arsip konten web menggunakan format snapshot. Proses tersebut bisa Anda lakukan jika proses penyimpanan gambar yang hilang telah selesai.

Cara Restore WordPress di Hosting dengan Updraft Plus

Selain menggunakan cPanel, salah satu cara restore wordpress di hosting bisa menggunakan Updraft Plus. Untuk caranya cukup mudah karena jika website wordpress Anda dihack ataupun ingin memulainya dari awal lagi cukup dengan menghapus semua file web Anda kemudian menginstll wordpress baru lagi.

Baca Juga :  Bagaimana Cloud Computing Mendukung Rantai Pasokan

Kemudian install serta mengaktifkan plugin Updraft Plus pada web wordpress yang baru. Jika sudah aktif, Anda bisa masuk ke halaman pengaturan, kemudian pilih UpdraftPlus Backups, setelah itu klik tombol restore. UpdraftPlus nantinya akan memindai server untuk bisa melihat lagi apakah server tersebut bisa menemukan backup file di website Anda.

Cara Restore WordPress di Hosting Dengan Fitur Softaculous

Anda juga bisa melakukan restore website menggunakan fitur softaculous, dimana caranya juga cukup mudah. Anda hanya perlu melakukan login ke cPanel hosting kemudian cari menu yang bernama Softaculous Auto Installer setelah itu klik Backups. Setelah itu pilih backup yang akan direstore dan wordpress Anda sudah selesai direstore.

Jika sudah dipilih, Anda bisa mencentang Restore Directory dan juga Restore Database. Lalu, langsung saja klik Restore Installation dan tunggu sampai proses restore tersebut selesai. Jika nantinya sudah selesai tentu saja akan muncul pemberitahuan jika wordpress Anda sudah selesai direstore.

Cara Restore WordPress di Hosting Melalui Backup Server

Saat ini penyedia jasa hosting yang ada di Indonesia ataupun luar negeri memang sudah banyak yang memberikan penawaran fitur backup harian. Jika Anda ingin melakukan restore wordpress tersebut bisa langsung saja open ticket pada area member penyedia hosting serta meminta agar akun Anda direstore.

Itulah beberapa cara restore wordpress di hosting yang bisa anda coba lakukan. Meskipun beberapa cara di atas terdapat perbedaan, tetapi tujuannya tetaplah sama. Tujuannya adalah untuk melindungi data-data pada website Anda. Jadi, yang terpenting sebenarnya adalah melakukan backup agar dalam merestore lebih mudah.

Open chat
Tim Marketing
Halo, silahkan jelaskan kebutuhan anda agar kami dapat memberikan penawaran terbaik!